Showing posts with label bisnis. Show all posts
Showing posts with label bisnis. Show all posts

14 August 2021

10 Negara Paling Jago Cetak Wanita Pebisnis

10 Negara Paling Jago Cetak Wanita Pebisnis

Wanita pengusaha cenderung mengalami perkembangan yang lebih baik di negara-negara maju. Para wanita di negara ini mampu memanfaatkan sumber daya dan peluang yang lebih besar, termasuk akses modal, layanan keuangan, dan program-program akademik dibandingkan dengan yang di negara-negara berkembang.

10 Negara Paling Jago Cetak Wanita Pebisnis
Foto Ilustrasi

Dikutip dari keterangan tertulis Mastercard yang diterima Dream, Kamis 8 Maret 2018, Chief Financial Officer Mastercard, Martina Hund-Mejean, menatakan indeks ini mengindikasikan wanita pengusaha pemula maupun profesional di seluruh dunia terus berkembang. 

MIWE edisi kedua ini mengukur kemajuan dan pencapaia para wanita bisnis dan pengusaha dan pemilik bisnis di 57 negara, termasuk Asia Pasifik, Eropa, Afrika, dan Amerika Utara.

Para wanita pengusaha telah membuat langkah besar sebagai pemilik usaha di seluruh dunia, sebagaimana mereka juga berupaya untuk mencapai potensi terbaik mereka,” kata Martina.

Berikut ini adalah daftar 10 besar negara dengan kondisi pendukung terkuat dan peluang terbesar bagi para wanita yang berkembang sebagai pengusaha.

  1. Selandia Baru – 74,2
  2. Swedia – 71,3
  3. Kanada – 70,9
  4. Amerika Serikat – 70,8
  5. Singapura – 69,2
  6. Portugal – 69,1
  7. Australia – 68,9
  8. Belgia – 68,7
  9. Filipina – 68,0
  10. Inggris – 67,9

Martina mengatakan negara-negara maju dengan kondisi pendukung yang kuat tidak kebal terhadap bias budaya yang berkaitan dengan wanita wirausaha. 

Misalnya, di Selandia Baru, studi ini mengungkapkan masyarakat di negara tersebut cenderung kurang mampu menerima kehadiran wanita pengusaha.

“Meskipun demikian, wanita pemilik bisnis di Selandia Baru telah berkembang melampaui tantangan tersebut dan berhasil menduduki posisi teratas dalam studi ini selama dua tahun berturut-turut,” kata dia.

Lantas, apa yang membuat bisnis yang sukses bisa bertahan? Martina mengatakan kombinasi yang kuat mulai dari akses terhadap layanan dan produk keuangan, kemudahan dalam menjalankan bisnis,

“Dalam menyambut Hari Perempuan Internasional (International Women’s Day), kami berharap bahwa temuan dari studi ini dapat menjadi pengingat bagi pemerintah dan organisasi untuk senantiasa meningkatkan dukungan mereka bagi para wanita pengusaha pemula dan pekerja wanita di seluruh bidang, mulai dari inklusi keuangan yang lebih baik maupun akses terhadap pendidikan yang lebih luas,” kata President International Market Mastercards, Ann Cairns.

5 Bisnis Rumahan yang Menjanjikan di Masa Pandemi Covid-19

5 Bisnis Rumahan yang Menjanjikan di Masa Pandemi Covid-19

PKS-BUNGO - Bekerja dari rumah merupakan salah satu hal tidak terbayangkan yang akhirnya menjadi kenyataan, sebagai akibat dari adanya pandemi Covid-19.

Orang-orang yang semula harus berangkat ke kantor untuk bekerja, kini bisa melakukan rutinitas tersebut dari rumah. Karena bekerja dari rumah, sebagian orang akhirnya memiliki waktu yang cukup luang, karena bisa bebas mengatur jadwal kegiatan, selama tidak berbenturan dengan pekerjaan utama.

5 Bisnis Rumahan yang Menjanjikan di Masa Pandemi Covid-19

Waktu luang tersebut, dimanfaatkan oleh banyak orang untuk melakukan berbagai hal, seperti berkebun, memasak, berolahraga, dan aktivitas lain yang sebelumnya sulit dilakukan karena kepadatan rutinitas harian.

Bahkan, sebagian orang juga memilih untuk memulai bisnis dari rumah demi menambah pemasukan di tengah situasi pandemi Covid-19. Lantas, bisnis rumahan apa saja yang menjanjikan untuk dicoba?

Inilah 5 Bisnis Rumahan yang Menjanjikan di Masa Pandemi Covid-19

1. Reseller/Dropshipper online shop

Melansir Forbes, 30 Juni 2020, bisnis ritel online termasuk salah satu sektor yang bertahan cukup baik di tengah pandemi Covid-19.

Raksasa ritel online, Amazon, mengalami pertumbuhan luar biasa selama pandemi, karena banyak konsumen yang tidak bisa melakukan transaksi secara langsung di toko.

Peluang tersebut bisa dimanfaatkan dengan menjadi reseller/dropshipper online untuk produk-produk yang banyak dicari konsumen, seperti pakaian dan makanan.

2. Bisnis kuliner

Melansir hashmicro.com, 4 Mei 2020, dengan adanya pembatasan makan di tempat yang berlaku di sejumlah daerah, keberadaan restoran/tempat makan yang menyediakan layanan pesan-antar semakin diminati.

Terlebih, tidak semua orang mau dan mampu memasak sendiri di rumah, sehingga permintaan untuk produk-produk makanan cenderung mengalami peningkatan.

Pemasaran produk bisa dilakukan secara online dengan menggunakan media sosial seperti Facebook, Instagram, dan bahkan WhatsApp Status.

3. Berjualan pet food

Melansir BusinessTown, pemilik hewan peliharaan selalu menaruh perhatian terhadap kesejahteraan dan kesehatan hewan peliharaannya.

Membuka klinik hewan, tentu perlu pendidikan yang memadai sebagai dokter hewan, tetapi untuk berjualan pet food, semua orang boleh melakukannya. Terlebih, pakan hewan peliharaan kini sudah banyak diproduksi dalam bentuk kering dan kemasan, sehingga penjual tidak perlu khawatir pakan akan basi jika masih ada stok berlebih.

4. Tutor fitness online

Mengutip foundr.com, kebijakan menjaga jarak sosial dan tinggal di rumah yang diterapkan selama pandemi Covid-19, membuat orang-orang mencari cara baru untuk tetap bugar dan sehat, sementara gym ditutup.

Bagi yang mempunyai peralatan latihan seperti lompat tali, matras, dan dumbel, dapat berlatih secara mandiri di rumah.

Namun, yang bagi tidak mempunyai peralatan dan mungkin kurang pengalaman dalam berlatih secara mandiri, dapat memanfaatkan jasa tutor fitness online.

Jika Anda seorang ahli kebugaran, Anda dapat menjadi konsultan kebugaran dan menawarkan jasa Anda secara online kepada konsumen yang membutuhkan.

5. Bimbingan belajar online

Melansir uschamber.com, dengan beralihnya pembelajaran di sekolah menjadi pembelajaran jarak jauh, pasar untuk bimbingan belajar online cenderung tumbuh.

Hal ini didorong banyak orang tua yang membutuhkan bantuan agar anak-anak mereka bisa menyelesaikan pekerjaan rumah dan menyelesaikan pelajaran mereka.

Ada juga pasar yang besar untuk siswa tingkat atas yang membutuhkan bantuan tambahan untuk tetap fokus dan memahami materi pelajaran mereka.

Peluang berbisnis saat pandemi

Peluang berbisnis saat pandemi

Mengutip Kompas.com, 9 Agustus 2020, Pengamat Ekonomi Universitas Gadjah Mada (UGM) Fahmy Radhi mengatakan, dalam kondisi resesi, hampir seluruh bisnis mengalami penurunan. “Termasuk manufaktur, pertambangan, properti, hotel dan lain-lain, mengalami kemerosotan,” kata Fahmy.

Meski begitu, pandemi Covid-19 ini telah memunculkan peluang bisnis baru. Misalnya, terkait penjualan barang secara online atau diantarkan kepada konsumen.

"Business consumer good by online and delivery saat ini lagi nge-tren dan prospektif. Masyarakat harus kembangkan berbagai bisnis baru dengan memanfatkan online," tutur dia.

Kemudian, tren bersepeda juga meningkat, menurutnya bisa menjadi peluang bisnis baru bagi sebagian orang. Peluang bisnis berikutnya yang bisa dilirik adalah pada sektor pertanian dan perkebunan. Fahmy mengatakan pertumbuhan ekonomi pada sektor pertanian dan perkebunan masih positif.

"Segala jenis tanaman pangan, yang hingga kuartal II tahun 2020 masih tumbuh positif," papar dia. Fahmy mengingatkan, walau muncul beragam jenis bisnis baru, kapasitas bisnis tersebut relatif kecil, sehingga, tidak akan membuka lapangan pekerjaan secara signifikan. "Kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi juga kecil," imbuhnya.

5 Bisnis Rumahan yang Menjanjikan di Masa Pandemi Covid-19 https://www.kompas.com/tren/read/2021/01/31/120400765/5-bisnis-rumahan-yang-menjanjikan-di-masa-pandemi-covid-19?page=all. Penulis : Jawahir Gustav Rizal Editor : Sari Hardiyanto